Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggota DPR: Banyak Duit, Kaum Milenial Dikira Pelihara Tuyul

image-gnews
Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Di zaman digital ini, banyak orang tua yang heran terhadap anak mereka. Pasalnya kaum milenial ini banyak yang punya uang dalam jumlah mengagetkan, padahal tidak terlihat sibuk bekerja.

Menteri Arief Yahya: Candi Borobudur Butuh Sentuhan Milenial

Bahkan, menurut anggota Komisi I DPR RI Sukamta, banyak orang tua yang mengira anak mereka memelihara tuyul. Padahal kaum milenial ini bekerja dengan memanfaatkan teknologi digital menghadapi revolusi industri 04 ini.

“Le, kok kamu nggak kerja. Seperti ini pikiran orang analog karena anaknya hanya main hape (handphone) dan laptop. Malam keluar ke kafe. Orang tuanya nggak ngerti ternyata mereka menyesuaikan waktu bisnis di Indonesia dengan waktu Eropa dan Amerika,” kata Sukamta dalam Seminar Merajut Nusantara Kesiapan Masyarakat dan Dunia Usaha Menghadapi Revolusi Industri 4.0 dalam rangka Sosialisasi Redesain USO, di Hotel Tara, Yogyakarta,  Sabtu, 23 Maret 2019.

Saking penasaran, para orang tua yang masih bermadzhab analog ini sampai menuduh anak mereka memelihara tuyul. Tuyul yang secara klenik bisa mengambil uang dan diberikan kepada pemilik tuyul itu.

“Ternyata tuyul digital,” kata dia sambil tersenyum.

Para orang tua yang masih gagap teknologi memang beranggapan kalau bekerja itu jadi pegawai. Pergi ke kantor dan lain-lain layaknya pekerja.

Sekretaris Fraksi PKS DPR RI ini menambahkan, perkembangan pasar digital saat ini sangat pesat.  

Aktivitas perdagangan dan jual beli tidak lagi harus punya toko di tepi jalan. Dengan memanfaatkan jaringan, barang yang dijual tidak perlu disimpan di rumah tetapi mengambil langsung dari produsen di Cina.

Lalu, kata dia, barang itu dijual ke pasar Amerika dengan harga lebih mahal. Wajar saja  bila pendapatan mereka lebih besar dari gaji seorang rektor.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menambahkan, generasi yang masih bermadzhab analog menganggap dunia digital hanya main-main. Mereka punya gawai tapi hanya dijadikan hiburan setelah bekerja.

“Karena (bagi mereka yang bermadzhab analog) ini dunia main-main, mau makan difoto dulu. Sedangkan dunia yang nyata itu dunia analog,” ia menambahkan.

Maka  penggunaan facebook di kalangan generasi analog rata-rata hanya bertahan setahun, setelah itu bosan. Bisa bertahan satu tahunpun untuk generasi analog itu sudah hebat.

“Sebaliknya bagi generasi milenial dunia digital dianggap serius, bukan main-main,” kata dia.

Selain Sukamta, pada seminar ini juga tampil Kepala Divisi Layanan TI Badan Usaha Bakti Kominfo RI, Yulis Widyo Marfiah dan CEO Petak Umpet, Arief Budiman.

Yulis Widyo Marfiah mengatakan, Kementerian Komunikasi dan Informatika siap memeratakan layanan internet untuk seluruh kawasan Indonesia pada 2020. Kaum pebisnis sangat antusias menyambut program ini.  

Melalui Badan Aksebilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), infrastruktur pendukung, salah satunya lewat program Palapa Ring, akan selesai tahun ini. Pada 2020, target merdeka sinyal untuk semua daerah bisa terealisir, katanya.

Yulis Widya Marfiah menjelaskan, Palapa Ring merupakan proyek strategis nasional. Bersama dengan Telkom, pihaknya menghubungkan jaringan eksisting lebih kurang  di 514 Kota dan Kabupaten.

“Diharapkan bisa rampung sesuai target di semester satu, atau bulan Juli. Secara infrastruktur, sudah selesai semua, terutama untuk wilayah timur," kata dia.

Berita tentang kaum milenial lain bisa Anda ikuti di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Tekno: Elon Musk dan Luhut, Elon Musk dan Siswa SD Banyuwangi

7 jam lalu

CEO Tesla Inc. sekaligus SpaceX Elon Musk menyapa warga saat akan meluncuran layanan internet berbasis satelit Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod Denpasar, Bali, Minggu, 19 Mei 2024. Kehadiran pebisnis asal Amerika tersebut selain meluncurkan satelit miliknya juga akan menghadiri World Water Forum (WWF) Ke-10 yang rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada 20 Mei 2024.  ANTARA /Muhammad Adimaja
Top 3 Tekno: Elon Musk dan Luhut, Elon Musk dan Siswa SD Banyuwangi

Top 3 Tekno Berita Terkini diawali dari artikel ketibaan miliuner, bos dari Starlink juga SpaceX, Tesla, dan X--dulu Twitter, Elon Musk di Bali.


Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) berbincang bersama Menkominfo Budi Arie Setiadi (kiri), Menkopolhukam Hadi Tjahjanto (kedua kanan), Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (ketiga kanan), Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (kanan) dan Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI)  Kementerian Komunikasi dan Informatika Ismail (ketiga kiri) saat meninjau ruang Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) atau Indonesia Digital Test House (IDTH) sebelum peresmian di Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa 7 Mei 2024. Presiden mengatakan kehadiran IDTH sangat penting bagi pengawasan perangkat teknologi digital baik mobil listrik hingga perangkat komunikasi yang akan masuk ke Indonesia. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.


Ditanya Soal Teknologi 6G, Kominfo: Akses Internet Saat Ini Masih Baik

2 hari lalu

Fasilitas jaringan internet pendukung ajang MotoGP di Mandalika, Lombok NTB, dimanfaatkan untuk menguji kecepatan ponsel Oppo Renno 7 Z 5G. (Oppo Indonesia)
Ditanya Soal Teknologi 6G, Kominfo: Akses Internet Saat Ini Masih Baik

Kominfo soal akses internet yang masih baik dan soal pengembangan jaringan 6G di luar negeri.


Kominfo Klarifikasi Soal Perizinan dan Pemanfaatan Akses Internet Menggunakan Starlink

2 hari lalu

Direktur Jenderal Sumber Daya, Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ismail, saat di Gedung Kominfo, Jumat, 17 Mei 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Kominfo Klarifikasi Soal Perizinan dan Pemanfaatan Akses Internet Menggunakan Starlink

Kominfo menyatakan Starlink sudah mendapatkan izin beroperasi di Indonesia. Tidak ada perbedaan khusus antara Starlink dengan ISP lainnya.


Kominfo Buka Lowongan Kerja Pendamping UMKM, Usia 21-50 Tahun Bisa Ikut

5 hari lalu

Ilustrasi mencari lowongan pekerjaan di internet. shutterstock.com
Kominfo Buka Lowongan Kerja Pendamping UMKM, Usia 21-50 Tahun Bisa Ikut

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membuka lowongan kerja fasilitator dan koordinator untuk program UMKM Level Up 2024, pendaftaran buka sampai 18 Mei 2024.


Kolega Achsanul Qosasi Mengaku Tak Tahu Soal Sandi Garuda dalam Korupsi BTS Kominfo

5 hari lalu

Penangkapan Sadikin Rusli atau SR di kediamannya di Manyar Kertoarjo 8/85 RT 4/RW 11, Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Sadikin ditangkap karena menerima uang Rp 40 mliar dan diduga disalurkan ke Badan Pengawas Keuangan (BPK) dalam upaya penutupan kasus Korupsi BTS 4G Bakti Kominfo. Minggu, 15 Oktober 2023. Foto Kejaksaan Agung
Kolega Achsanul Qosasi Mengaku Tak Tahu Soal Sandi Garuda dalam Korupsi BTS Kominfo

Sadikin Rusli mengaku tidak mengetahui kode 'Garuda' digunakan untuk Mantan Direktur PT Multimedia Berdikari Sejahtera dalam korupsi BTS Kominfo.


Sidang Korupsi BTS: Ada Usaha BLU Kominfo Hilangkan 17 Temuan BPK

5 hari lalu

Anggota DPR dari fraksi Partai Demokrat, Achsanul Qosasih, saat memenuhi panggilan Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/11). TEMPO/Imam Sukamto
Sidang Korupsi BTS: Ada Usaha BLU Kominfo Hilangkan 17 Temuan BPK

Pertemuan itu terjadi di ruang kerja Achsanul Qosasi di Kantor BPK.


Sejak Akhir 2023, OJK Blokir 5.000 Rekening yang Terlibat Judi Online

6 hari lalu

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang baru, Dian Ediana Rae, mengucapkan sumpah jabatan saat dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 6 Mei 2020. Dian Ediana Rae dilantik sebagai kepala PPATK menggantikan Kiagus Ahmad Badaruddin yang meninggal dunia pada 14 Maret 2020. Masa jabatan Dian sebagai ketua PPATK akan berakhir pada 2021 atau melanjutkan sisa masa jabatan pemimpin yang digantikannya. Foto : Edwin Dwi Putranto/Republika/Pool
Sejak Akhir 2023, OJK Blokir 5.000 Rekening yang Terlibat Judi Online

OJK memblokir ribuan rekening yang berhubungan dengan judi online.


Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

7 hari lalu

Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

Fasilitas IDTH tidak hanya berperan sebagai pusat pengujian tapi juga sebagai centre of excellence


Presiden: Indonesia Digital Test House Sangat Diperlukan

12 hari lalu

Presiden: Indonesia Digital Test House Sangat Diperlukan

Jokowi memastikan perangkat-perangkat yang ada di BBPPT sudah sangat canggih.